Arti Kata "transendental" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "transendental" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

transendental

tran·sen·den·tal /transéndéntal/ a 1 menonjolkan hal-hal yg bersifat kerohanian; 2 sukar dipahami; 3 gaib; 4 abstrak

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "transendental"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "transendental" dalam Kalimat

1.Pemikiran filsuf Jerman Immanuel Kant tentang alam semesta adalah sangat transcendental.
2.Fenomenologi dan ontologi dalam filsafat modern sering kali dianggap sebagai bidang yang sangat transcendental.
3.Paham tentang keabadian jiwa dalam agama Kristen dapat dilihat sebagai paham transcendental yang mempengaruhi kehidupan manusia.
4.Karya sastra karya Fichte, seorang filsuf Jerman, sering kali menggambarkan pengalaman-pengalaman yang sangat transcendental.
5.Teori-teori ilmiah tentang asal usul alam semesta dapat dianggap sebagai penjelajahan ke arah yang sangat transcendental.

📚 Penggunaan kata "transendental" dalam artikel

Mengenal Kata "Transendental" - Inspirasi dan Motivasi

Dalam bahasa Indonesia, kata transendental memiliki makna yang luas dan kompleks. Secara umum, kata ini dapat diartikan sebagai sesuatu yang menonjolkan hal-hal yang bersifat kerohanian, sukar dipahami, gaib, atau abstrak. Konsep transendental ini telah lama berkembang dalam filsafat barat, terutama dalam tradisi Idealisme Jerman, yang memusatkan perhatian pada aspek spiritual dan esensial dari realitas. Berkembangnya konsep transendental dalam filsafat mempengaruhi berbagai bidang, termasuk seni, sastra, dan psikologi. Filsuf seperti Immanuel Kant dan Friedrich Schelling menggunakan kata transendental untuk menggambarkan hal-hal yang melebihi pengalaman kita sehari-hari, tetapi masih dapat dipahami melalui akal budi. Dalam kehidupan sehari-hari, kata transendental sering digunakan untuk menggambarkan hal-hal yang tidak dapat dijelaskan secara logis atau fisik. Misalnya, ketika kita mengalami perasaan bahagia atau terpanggil tanpa alasan yang jelas, kita dapat mengatakan bahwa hal itu adalah transendental. Contoh lain adalah ketika kita mengalami pengalaman spiritual atau mistik yang sulit untuk dijelaskan. Dalam budaya Indonesia modern, konsep transendental masih relevan dalam berbagai aspek kehidupan. Misalnya, dalam seni dan sastra, banyak karya yang menggambarkan pengalaman transendental dan spiritual. Dalam psikologi, konsep transendental digunakan untuk menggambarkan hal-hal yang tidak dapat dijelaskan secara ilmiah, tetapi masih dapat dicerap melalui pengalaman pribadi. Dengan demikian, kata transendental masih memiliki tempat penting dalam kehidupan kita sehari-hari. Melalui pengalaman transendental, kita dapat menemukan inspirasi dan motivasi untuk menjalani hidup yang lebih bermakna dan spiritual.