Arti Kata "seruk" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "seruk" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

seruk

se·ruk n tempat menyimpan beras yg dipakai juga sbg takaran (isinya sekitar 10 gantang)

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "seruk"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "seruk" dalam Kalimat

1.Di petak sawah, ada sebuah gubuk kecil yang berfungsi sebagai seruk.
2.Pertanian lokal menggunakan seruk sebagai tempat menyimpan beras untuk dijual.
3.Di desa, seruk biasanya dibuat dari kayu atau bambu yang kuat dan tahan lama.
4.Mereka mengukur beras dengan seruk yang berukuran sekitar 10 gantang.
5.Di pasar tradisional, penjual beras menggunakan seruk sebagai alat untuk menimbang barang.

📚 Penggunaan kata "seruk" dalam artikel

Mengenal Kata "seruk" - Gudang Beras Khas Pedesaan

Kata "seruk" seringkali terdengar asing di telinga kita, terutama untuk generasi muda yang hidup di perkotaan. Namun, bagi mereka yang masih tinggal di pedesaan, kata ini bukanlah hal yang baru. Dalam arti resmi, seruk adalah tempat menyimpan beras yang digunakan juga sebagai takaran, biasanya berisi sekitar 10 gantang. Sejarahnya, seruk digunakan sebagai sarana untuk mengukur dan menyimpan beras, terutama di masa lalu ketika perdagangan masih menggunakan sistem barter.

Contoh Penggunaan Kata "seruk" dalam Kalimat

Penggunaan kata seruk dalam kehidupan sehari-hari masih sangat umum, terutama di pedesaan. Misalnya, "Si Bapak menukar garam ke seruk dengan 5 gantang beras," atau "Seruk di rumah sudah hampir kosong, harus dibeli lagi." Contoh lainnya adalah "Pengeluaran beras di seruk lebih dari Rp 500.000 per bulan." Dengan kata lain, seruk masih menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat pedesaan.

Relevansi Kata "seruk" dalam Budaya Indonesia Modern

Meskipun teknologi dan modernisasi telah berkembang pesat, kata seruk masih tetap relevan dalam kehidupan sehari-hari. Banyak masyarakat pedesaan yang masih menggunakan seruk sebagai alternatif untuk mengukur dan menyimpan beras. Selain itu, seruk juga menjadi bagian dari warisan budaya Indonesia, yang menunjukkan pentingnya menjaga dan melestarikan tradisi-tradisi lama. Dengan demikian, kata seruk tidak hanya memiliki makna historis, tetapi juga memiliki relevansi dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia modern.