Arti Kata "jamak" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "jamak" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

jamak

1ja·mak a lazim; tidak aneh; lumrah; wajar: sudah -- bahwa setiap perjuangan meminta pengorbanan;
men·ja·mak·kan v menjadikan (menganggap) biasa;
ke·ja·mak·an n hal yg lazim (lumrah, biasa); bukan hal yg istimewa;
se·ja·mak·nya adv sepatutnya; memang demikian halnya; sewajarnya

2ja·mak n Ling bentuk kata yg menyatakan lebih dr satu atau banyak: “siswa-siswa” atau “para siswa” adalah bentuk -- dr kata “siswa”;
men·ja·mak·kan v menjadikan bentuk jamak;
pen·ja·mak·an n proses, cara, perbuatan menjamakkan

3ja·mak n Isl penggabungan (tt salat);
-- takdim Isl penggabungan pelaksanaan dua salat dl satu waktu dng cara memajukan salat yg belum masuk waktu ke dl salat yg telah masuk waktunya (spt penggabungan pelaksanaan salat Asar dng salat Zuhur pd waktu salat Zuhur atau pelaksanaan salat Isya dng salat Magrib pd waktu salat Magrib); -- takhir Isl penggabungan pelaksanaan dua salat dl satu waktu dng cara mengundurkan salat yg sudah masuk waktu ke dl waktu salat yg berikutnya (spt penggabungan pelaksanaan salat Zuhur dng salat Asar pd waktu salat Asar, atau pelaksanaan salat Magrib dng salat Isya pd waktu salat Isya);
men·ja·mak v menggabung dua salat wajib (msl Zuhur dng Asar atau Magrib dng Isya) dl satu waktu: selaku musafir diberikan dispensasi dan ~ salatnya

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "jamak"

📝 Contoh Penggunaan kata "jamak" dalam Kalimat

1.Sudah menjadi lumrah bagi kita untuk menghadapi tantangan dalam kehidupan.
2.Pengorbanan dalam perjuangan memang tidak dapat dihindari, tetapi sudah biasa bagi mereka yang berjuang.
3.Sangat sepatutnya kita menunjukkan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan Allah.
4.Para pelajar di sekolah tersebut melakukan kegiatan ekstrakurikuler setiap hari, seperti biasa.
5.Penggabungan pelaksanaan salat Zuhur dan Asar menjadi salah satu pelaksanaan salat yang wajar bagi mereka yang bepergian.

📚 Artikel terkait kata "jamak"

Mengenal Kata 'jamak' - Inspirasi dan Motivasi

Mengenal Kata "jamak" - Inspirasi dan Motivasi

Kata "jamak" memiliki makna yang luas dalam bahasa Indonesia. Dalam konteks umum, kata ini digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang tidak aneh atau lumrah, seperti "sudah biasa" bahwa setiap perjuangan meminta pengorbanan. Dalam historis, kata jamak juga digunakan untuk menggambarkan proses penggabungan dua hal yang berbeda menjadi satu. Dalam kehidupan sehari-hari, kata "jamak" sering digunakan untuk menggambarkan hal-hal yang biasa atau lumrah. Contoh penggunaan kata jamak dalam kalimat yang alami adalah: "Setiap hari, saya melihat banyak orang sedang berjalan-jalan di jalan raya." Dalam kalimat ini, kata "jamak" digunakan untuk menggambarkan hal yang biasa atau lumrah. "Saya tidak terkejut lagi ketika mendengar kabar bahwa banyak orang sedang berlibur ke luar negeri." Dalam kalimat ini, kata "jamak" digunakan untuk menggambarkan hal yang biasa atau lumrah. Dalam budaya Indonesia modern, kata "jamak" juga digunakan dalam konteks keagamaan. Contohnya, dalam Islam, kata "jamak" digunakan untuk menggambarkan proses penggabungan dua salat wajib dalam satu waktu, seperti penggabungan salat Zuhur dan Asar. Dalam kehidupan sehari-hari, kata "jamak" juga digunakan dalam konteks sosial. Contohnya, dalam percakapan sehari-hari, kata "jamak" digunakan untuk menggambarkan hal-hal yang biasa atau lumrah. Misalnya, "Saya tidak terkejut lagi ketika mendengar kabar bahwa banyak orang sedang berlibur ke luar negeri." **Penggunaan Kata "jamak" dalam Bahasa Indonesia** Kata "jamak" memiliki banyak arti dan penggunaan dalam bahasa Indonesia. Dalam konteks umum, kata ini digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang tidak aneh atau lumrah. Dalam historis, kata jamak juga digunakan untuk menggambarkan proses penggabungan dua hal yang berbeda menjadi satu. Dalam kehidupan sehari-hari, kata "jamak" sering digunakan untuk menggambarkan hal-hal yang biasa atau lumrah. Dalam budaya Indonesia modern, kata "jamak" juga digunakan dalam konteks keagamaan dan sosial. **Relevansi Kata "jamak" dalam Kehidupan Sehari-Hari** Kata "jamak" memiliki relevansi yang luas dalam kehidupan sehari-hari. Dalam percakapan sehari-hari, kata ini digunakan untuk menggambarkan hal-hal yang biasa atau lumrah. Dalam budaya Indonesia modern, kata "jamak" juga digunakan dalam konteks keagamaan dan sosial. Dalam kehidupan sehari-hari, kata "jamak" juga digunakan dalam konteks sosial. Contohnya, dalam percakapan sehari-hari, kata "jamak" digunakan untuk menggambarkan hal-hal yang biasa atau lumrah. Misalnya, "Saya tidak terkejut lagi ketika mendengar kabar bahwa banyak orang sedang berlibur ke luar negeri."