Arti Kata "preseden" Menurut KBBI

**Mengenal Makna Preseden dalam Bahasa Indonesia**

Preseden adalah kata yang berasal dari bahasa Perancis, yang berarti "hal yang telah terjadi lebih dahulu" atau "contoh". Dalam konteks historis, kata preseden pertama kali digunakan pada abad ke-17 untuk menggambarkan kejadian-kejadian yang telah terjadi sebelumnya dan dapat dijadikan sebagai contoh atau pedoman. Dalam bahasa Indonesia, kata preseden memiliki makna yang sama dengan bahasa Perancisnya. Preseden sering digunakan dalam konteks politik, hukum, dan sosial untuk menggambarkan kejadian-kejadian yang telah terjadi sebelumnya dan dapat dijadikan sebagai contoh atau pedoman. Misalnya, dalam konteks politik, preseden dapat berupa keputusan-keputusan yang telah diambil oleh pemerintah sebelumnya dan dapat dijadikan sebagai acuan untuk keputusan-keputusan yang akan datang. **Contoh Penggunaan Preseden dalam Kalimat** Berikut adalah beberapa contoh penggunaan kata preseden dalam kalimat yang alami: * "Inilah saatnya menciptakan langkah-langkah yang adil sebagai **preseden** untuk masa depan." * "Keputusan yang diambil oleh pemerintah sebelumnya dapat dijadikan sebagai **preseden** untuk keputusan-keputusan yang akan datang." * "Karya seni yang telah dibuat oleh seniman lain dapat dijadikan sebagai **preseden** untuk karya seni yang akan dibuat." **Relevansi Preseden dalam Kehidupan Sehari-Hari** Preseden memiliki relevansi yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam konteks politik dan hukum. Dalam konteks politik, preseden dapat berupa keputusan-keputusan yang telah diambil oleh pemerintah sebelumnya dan dapat dijadikan sebagai acuan untuk keputusan-keputusan yang akan datang. Dalam konteks hukum, preseden dapat berupa putusan-putusan yang telah diambil oleh pengadilan sebelumnya dan dapat dijadikan sebagai acuan untuk putusan-putusan yang akan datang. Dalam budaya Indonesia modern, preseden juga memiliki relevansi yang signifikan. Misalnya, dalam konteks seni budaya, preseden dapat berupa karya seni yang telah dibuat oleh seniman lain dan dapat dijadikan sebagai acuan untuk karya seni yang akan dibuat. Dalam konteks sosial, preseden dapat berupa kejadian-kejadian yang telah terjadi sebelumnya dan dapat dijadikan sebagai contoh atau pedoman untuk kejadian-kejadian yang akan datang.