Arti Kata "konseptualisasi" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "konseptualisasi" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

konseptualisasi

kon·sep·tu·a·li·sa·si /konséptualisasi/ n pengonsepan: hal ini merupakan -- dr ideologi privatisasi

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "konseptualisasi"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "konseptualisasi" dalam Kalimat

1.Dalam kajian filsafat, konseptualisasi adalah proses menciptakan konsep-konsep untuk memahami realitas.
2.Pernyataan politik tentang kebijakan ekonomi merupakan contoh konseptualisasi ideologi.
3.Dalam proses belajar, konseptualisasi memungkinkan siswa untuk menghubungkan gagasan-gagasan abstrak.
4.Penggunaan konsep-konsep ilmiah dalam penelitian merupakan contoh konseptualisasi dalam bidang sains.
5.Dalam karya sastra, konseptualisasi digunakan untuk menciptakan gambaran hidup yang lebih dalam dan kompleks.

📚 Penggunaan kata "konseptualisasi" dalam artikel

Mengenal Kata "Konseptualisasi" - Inspirasi dan Motivasi

Makna Umum dan Konteks Historis

Konseptualisasi adalah proses mengembangkan gagasan atau ide menjadi konsep yang jelas dan sistematis. Dalam konteks historis, konseptualisasi seringkali digunakan dalam filsafat dan ilmu pengetahuan untuk mengembangkan teori atau model yang dapat menjelaskan fenomena alam atau sosial. Dalam era modern, konseptualisasi juga digunakan dalam berbagai bidang, seperti ekonomi, politik, dan budaya, untuk mengembangkan gagasan atau ide yang dapat mempengaruhi keputusan atau tindakan.

Penggunaan Kata Konseptualisasi dalam Kalimat

Konseptualisasi tidak hanya berlaku dalam konteks akademis atau profesional, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, ketika seseorang ingin membuat rencana perjalanan, mereka perlu melakukan konseptualisasi untuk menentukan tujuan, rute, dan waktu yang tepat. Dalam konteks politik, konseptualisasi digunakan untuk mengembangkan ideologi atau program yang dapat mempengaruhi keputusan pemerintah. Dalam arti yang lebih luas, konseptualisasi juga dapat dilakukan dalam konteks budaya, seperti dalam seni atau sastra, untuk mengembangkan gagasan atau ide yang dapat mempengaruhi pandangan atau perasaan orang lain.

Relevansi Konseptualisasi dalam Kehidupan Sehari-Hari

Dalam budaya Indonesia modern, konseptualisasi memiliki relevansi yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan. Misalnya, dalam konteks ekonomi, konseptualisasi digunakan untuk mengembangkan gagasan atau ide yang dapat mempengaruhi keputusan investasi atau bisnis. Dalam konteks politik, konseptualisasi digunakan untuk mengembangkan ideologi atau program yang dapat mempengaruhi keputusan pemerintah. Dalam konteks budaya, konseptualisasi digunakan dalam seni atau sastra untuk mengembangkan gagasan atau ide yang dapat mempengaruhi pandangan atau perasaan orang lain. Jadi, konseptualisasi bukan hanya proses mengembangkan gagasan atau ide, tetapi juga dapat mempengaruhi keputusan atau tindakan dalam berbagai aspek kehidupan.