Arti Kata "wawancara" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "wawancara" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

wawancara

wa·wan·ca·ra n 1 tanya jawab dng seseorang (pejabat dsb) yg diperlukan untuk dimintai keterangan atau pendapatnya mengenai suatu hal, untuk dimuat dl surat kabar, disiarkan melalui radio, atau ditayangkan pd layar televisi; 2 tanya jawab direksi (kepala personalia, kepala humas) perusahaan dng pelamar pekerjaan; 3 tanya jawab peneliti dng narasumber;
-- bebas wawancara yg susunan pertanyaannya tidak ditentukan lebih dahulu dan pembicaraannya bergantung kpd suasana wawancara; -- individual wawancara yg dilakukan oleh seseorang (pewawancara) dng responden tunggal atau wawancara secara perseorangan; -- kelompok wawancara yg dilakukan thd sekelompok orang dl waktu yg bersamaan; -- konferensi wawancara antara seorang pewawancara dan sejumlah responden atau wawancara antara sejumlah pewawancara dan seorang responden; -- terbuka wawancara yg berdasarkan pertanyaan yg tidak terbatas (tidak terikat) jawabannya; -- terpimpin wawancara dng memakai pertanyaan yg sudah disiapkan sebelumnya; -- tertutup wawancara yg berdasarkan pertanyaan yg terbatas jawabannya;
ber·wa·wan·ca·ra v mengadakan tanya jawab atau wawancara (spt wawancara antara wartawan dan pejabat atau antara pejabat dan anggota masyarakat setempat) mengenai hal-hal yg dianggap penting untuk diketahui;
me·wa·wan·ca·rai v meminta keterangan atau pendapat seseorang mengenai suatu hal: wartawan itu sedang ~ beberapa orang pengungsi korban keganasan perang;
ter·wa·wan·ca·ra n orang yg diwawancarai;
pe·wa·wan·ca·ra n orang yg mewawancarai

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "wawancara"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "wawancara" dalam Kalimat

1.Sekretariat menugaskan tim investigasi untuk melakukan wawancara dengan para saksi.
2.Pewawancara menyiapkan pertanyaan terpimpin untuk wawancara dengan narasumber.
3.Dalam konferensi wawancara bersama wartawan, Kepala Biro Humas menjelaskan latar belakang kejadian.
4.Dosen mengajarkan mahasiswa bagaimana melakukan wawancara terbuka dengan responden.
5.Di acara televisi, pewawancara membawa terwarek responden untuk berbicara tentang program sosial.

📚 Penggunaan kata "wawancara" dalam artikel

Wawancara: Tugas Wartawan yang Mengungkap Kebenaran

Wawancara adalah proses tanya jawab yang dilakukan antara pewawancara dan responden, biasanya untuk mendapatkan keterangan atau pendapat mengenai suatu hal. Dalam konteks historis, wawancara telah ada sejak zaman kuno, ketika para sejarawan dan penulis mencari informasi tentang kejadian-kejadian penting melalui wawancara dengan saksi-saksi mata. Dalam era modern, wawancara menjadi salah satu cara utama untuk mendapatkan informasi dan opini dari orang-orang yang berpengaruh. Penggunaan wawancara dalam berbagai konteks telah menjadi hal yang umum dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, seorang wartawan mungkin melakukan **wawancara** dengan seorang pejabat untuk mendapatkan informasi tentang kebijakan pemerintah. Sementara itu, seorang peneliti mungkin melakukan **wawancara** dengan narasumber untuk mendapatkan data yang lebih akurat. Bahkan, dalam konteks personal, seseorang mungkin melakukan **wawancara** dengan calon karyawan untuk mengetahui apakah mereka sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Wawancara memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam konteks media massa. Wartawan menggunakan **wawancara** untuk mengungkap kebenaran dan memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat. Dalam budaya Indonesia modern, **wawancara** telah menjadi salah satu cara utama untuk mendapatkan informasi dan opini dari orang-orang yang berpengaruh. Dengan demikian, wawancara tidak hanya menjadi alat untuk mendapatkan informasi, tetapi juga menjadi alat untuk membangun kepercayaan dan memahami konteks sosial yang lebih luas.