Arti Kata "wajar" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "wajar" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

wajar

wa·jar a 1 biasa sebagaimana adanya tanpa tambahan apa pun; 2 menurut keadaan yg ada; sebagaimana mestinya: perlu mengembalikan tarian Bali kpd proporsi yg --;
ke·wa·jar·an n perihal wajar: bahasa kesusastraan janganlah kiranya menyimpang dr ~;
se·wa·jar a selaras (dng); sama halnya (dng): tenaga yg dipergunakannya ~ dng segala hasil usahanya;
se·wa·jar·nya adv 1 semestinya; selayaknya: sudah ~ apabila kpd mereka diberi amnesti; 2 memang demikian halnya; sebenarnya: ia bukan cantik krn berhias dan berias, tetapi cantik ~; 3 dng sendirinya; atas kemauan sendiri: prakarsa yg timbul adalah ~

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "wajar"
Advertisement
Loading advertisement...

📝 Contoh Penggunaan kata "wajar" dalam Kalimat

1.Sistem peradilan harus berjalan sebagaimana mestinya tanpa ada campur tangan pihak lain.
2.Penggunaan bahasa kesusastraan haruslah tidak menyimpang dari hal-hal wajar.
3.Kami harus menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar sebagaimana mestinya.
4.Dalam proses belajar, siswa harus diberi kesempatan untuk mengekspresikan diri sebagaimana biasa.
5.Pengelolaan keuangan harus dilakukan dengan transparan dan jelas, sebagaimana mestinya.

📚 Penggunaan kata "wajar" dalam artikel

Arti Kata "Wajar" dalam Bahasa Indonesia: Makna dan Konteks

Kata "wajar" memiliki makna yang sangat luas dalam bahasa Indonesia. Secara umum, "wajar" berarti biasa sebagaimana adanya tanpa tambahan apa pun, atau menurut keadaan yang ada sebagaimana mestinya. Dalam konteks sejarah, kata ini telah digunakan dalam berbagai konteks, termasuk dalam sastra Jawa kuno. Kata "wajar" juga memiliki makna yang sangat relevan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, ketika kita mengatakan bahwa suatu hal adalah "wajar", kita berarti bahwa hal itu adalah sesuai dengan keadaan yang ada atau sebagaimana mestinya. Dalam contoh lain, kita dapat mengatakan bahwa "harga yang ditawarkan adalah wajar" jika harga tersebut sesuai dengan pasar atau kebutuhan. Penggunaan Kata "Wajar" dalam Kalimat Berikut beberapa contoh penggunaan kata "wajar" dalam kalimat yang alami: - "Harga tiket pesawat yang ditawarkan oleh maskapai tersebut adalah wajar." - "Gaji yang diterima oleh pegawai tersebut adalah wajar bagi keadaan ekonomi saat ini." - "Kualitas makanan di restoran tersebut adalah wajar untuk harga yang ditawarkan." Kata "wajar" juga memiliki relevansi yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Dalam budaya Indonesia modern, kata ini digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang sesuai dengan keadaan yang ada atau sebagaimana mestinya. Misalnya, ketika kita mengatakan bahwa "perilaku yang ditampilkan oleh seseorang adalah wajar", kita berarti bahwa perilaku tersebut adalah sesuai dengan norma sosial atau kebutuhan. Dalam kesimpulan, kata "wajar" memiliki makna yang sangat luas dalam bahasa Indonesia, dari makna umum hingga konteks historis dan sosial. Penggunaan kata "wajar" dalam kehidupan sehari-hari juga sangat relevan dalam menggambarkan sesuatu yang sesuai dengan keadaan yang ada atau sebagaimana mestinya.