Arti Kata "judes" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "judes" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

judes

ju·des a lekas marah dan suka membentak-bentak atau menyakiti hati orang; ketus; tajam mulut: seorang sekretaris harus ramah dan tidak boleh --

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "judes"
Advertisement
Loading advertisement...

📝 Contoh Penggunaan kata "judes" dalam Kalimat

1.Guru itu terkenal sebagai seorang yang judes dan tidak terlalu populer di kalangan siswa.
2.Dia pernah menjadi sekretaris perusahaan besar sebelum akhirnya dipecat karena sifat judesnya yang terkenal.
3.Seorang teman mengatakan bahwa dia harus berhati-hati dengan rekan kerjanya karena dia terkenal judes dan suka mengutuk orang lain.
4.Saya pernah mendengar cerita tentang seorang nenek yang judes dan suka membentak-bentak anak-anaknya, tapi ternyata dia hanya menginginkan kebaikan mereka.
5.Kepribadian judesnya yang membuat rekan kerja lainnya enggan bekerja sama dengan dia.

📚 Penggunaan kata "judes" dalam artikel

Mengenal Kata "judes" - Sifat Ketus dan Tajam Mulut

Kata "judes" memiliki makna yang sangat spesifik dalam bahasa Indonesia, yaitu seseorang yang suka membentak-bentak atau menyakiti hati orang lain. Konsep ini sudah ada sejak zaman dulu, dan kata "judes" sendiri mungkin berasal dari bahasa Belanda "juist", yang berarti "tepat" atau "benar". Namun, dalam konteks bahasa Indonesia, kata ini memiliki nuansa yang lebih negatif. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menghadapi orang-orang yang memiliki sifat judes. Mereka suka mengejek atau menyindir orang lain, seringkali tanpa alasan yang jelas. Sifat ini bisa sangat merusak, baik bagi korban maupun bagi orang yang memiliki sifat judes sendiri. Contoh-contoh penggunaan kata "judes" dalam kalimat yang alami adalah sebagai berikut: "Dia sangat judes ketika mengejek temannya yang belum sempurna," atau "Dia tidak boleh memiliki sifat judes seperti itu, karena bisa merusak hubungan dengan orang lain." Dengan kata lain, sifat judes bisa membuat kita menjadi lebih kasar dan tidak peduli terhadap perasaan orang lain. Dalam budaya Indonesia modern, sifat judes masih ada dan sering dijumpai. Namun, kita juga harus ingat bahwa memiliki sifat judes tidaklah tepat atau benar. Sebaliknya, kita harus berusaha untuk menjadi lebih baik dan lebih peduli terhadap perasaan orang lain. Dengan demikian, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan lebih menyenangkan bagi semua orang.