Arti Kata "jolok" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "jolok" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

jolok

jo·lok v, men·jo·lok v 1 merodokkan galah (tongkat dsb) ke suatu benda (buah dsb) yg berada di atas atau yg ada dl lubang (liang dsb): carilah galah untuk ~ buah mangga; 2 memasukkan jari ke lubang hidung atau kerongkongan: ia ~ hidungnya supaya dapat bersin; 3 ki memancing jawaban; bertanya-tanya untuk mencari dsb; 4 memenangkan: sastrawan itu telah berhasil ~ hadiah Nobel;
~ sarang tabuhan, pb berbuat sesuatu yg mendatangkan bahaya;
~ anak menggugurkan kandungan: ~ hati mengajuk hati;
pen·jo·lok n 1 alat (galah, tongkat) yg dipakai untuk menjolok; 2 orang yg menjolok

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "jolok"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "jolok" dalam Kalimat

1.Kami mencari galah untuk menjolok buah mangga dari pohon.
2.Ia menjolok hidungnya dengan jari untuk dapat bersin.
3.Guru menjolok pertanyaan untuk mengetahui jawaban murid.
4.Saat itu ia berhasil menjolok hadiah Nobel untuk sastrawan Indonesia.
5.Para petugas harus menjaga agar anak tidak menjolok kandungan.

📚 Penggunaan kata "jolok" dalam artikel

Mengenal Kata "jolok" - Inspirasi dan Motivasi

Kata "jolok" memiliki makna yang luas dan kompleks dalam bahasa Indonesia. Secara umum, kata ini berarti memasukkan atau memasukkan sesuatu ke dalam lubang atau celah, tetapi juga dapat memiliki makna lain seperti memancing jawaban atau memenangkan sesuatu. Dalam konteks sejarah, kata "jolok" telah digunakan dalam berbagai bentuk dan makna, dari bahasa Sunda hingga bahasa Jawa.

Contoh Penggunaan Kata "jolok" dalam Kalimat

Kata "jolok" sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti ketika kita mencari galah untuk memetik buah mangga dari pohon. Dalam kalimat ini, kita dapat menggunakan kata "jolok" dalam bentuk "menjolok" atau "jolokkan". Contoh lainnya adalah ketika kita memancing jawaban dari seseorang dengan bertanya-tanya, atau ketika kita memenangkan hadiah Nobel.

Relevansi Kata "jolok" dalam Kehidupan Sehari-hari

Kata "jolok" memiliki relevansi yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam konteks budaya Indonesia modern. Dalam banyak hal, kata ini digunakan untuk menggambarkan proses mencari atau menemukan sesuatu yang kita butuhkan. Dalam konteks ini, kata "jolok" dapat digunakan untuk menggambarkan proses mencari jawaban, menggali informasi, atau bahkan mencari inspirasi. Dalam beberapa kasus, kata "jolok" juga dapat digunakan untuk menggambarkan proses memenangkan sesuatu, seperti dalam konteks olahraga atau kompetisi. Dengan demikian, kata "jolok" memiliki makna yang kompleks dan dinamis dalam bahasa Indonesia. Dalam kehidupan sehari-hari, kata ini digunakan untuk menggambarkan proses mencari, menemukan, dan memenangkan sesuatu. Oleh karena itu, penting untuk memahami makna dan konteks kata "jolok" agar dapat digunakan dengan efektif dalam komunikasi sehari-hari.