Arti Kata "dekomposisi" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "dekomposisi" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

dekomposisi

de·kom·po·si·si /dékomposisi/ n Kim proses perubahan menjadi bentuk yg lebih sederhana; penguraian

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "dekomposisi"
Advertisement
Loading advertisement...

📝 Contoh Penggunaan kata "dekomposisi" dalam Kalimat

1.Dalam proses dekomposisi alami, tanaman akan menguraikan bahan organik menjadi nutrisi yang lebih sederhana.
2.Fisika mengeksplorasi prinsip-prinsip dekomposisi reaksi kimia dalam berbagai kondisi temperatur dan tekanan.
3.Lima tahun setelah kebakaran, proses dekomposisi memungkinkan dedaunan menjadi tanah yang subur kembali.
4.Dalam ekosistem, dekomposisi adalah proses yang sangat penting untuk mempertahankan keseimbangan alam.
5.Dalam teori ekonomi, dekomposisi pengeluaran adalah analisis yang kompleks untuk memahami dampak perubahan pada perekonomian.

📚 Penggunaan kata "dekomposisi" dalam artikel

Dekomposisi: Proses Penguraian yang Mendasari Alam Semesta

Dalam bahasa Indonesia, kata dekomposisi memiliki arti yang sangat luas, yaitu proses perubahan menjadi bentuk yang lebih sederhana. Dalam konteks kimia, dekomposisi merujuk pada penguraian bahan kimia menjadi komponen yang lebih sederhana. Namun, konsep dekomposisi juga dapat diterapkan pada bidang lain, seperti biologi, fisika, dan bahkan psikologi. Dalam sejarah, konsep dekomposisi telah ada sejak zaman kuno, ketika orang-orang memahami bahwa benda-benda dapat berubah menjadi bentuk yang lebih sederhana melalui proses alami. Pada abad ke-19, ilmu kimia mulai mengembangkan konsep dekomposisi sebagai cara untuk memahami struktur dan sifat bahan kimia. Dengan demikian, dekomposisi menjadi salah satu prinsip dasar ilmu kimia modern. Dalam kehidupan sehari-hari, dekomposisi terjadi di mana-mana. Contohnya, saat Anda membuang sampah, dekomposisi terjadi melalui proses penguraian bahan-bahan organik oleh bakteri dan jamur. Di hutan, dekomposisi terjadi saat tumbuhan mati dan diserang oleh mikroorganisme, menghasilkan komponen-komponen yang dapat digunakan oleh tanaman lain. Bahkan, dalam tubuh manusia, dekomposisi terjadi saat sel-sel tubuh mati dan digantikan oleh sel-sel baru. Dalam budaya Indonesia modern, dekomposisi juga memiliki makna yang lebih luas. Saat ini, kita sering menggunakan kata dekomposisi untuk menggambarkan proses perubahan yang terjadi dalam masyarakat, seperti perubahan sosial, politik, dan ekonomi. Dengan demikian, dekomposisi menjadi konsep yang sangat relevan dalam memahami dinamika masyarakat dan budaya Indonesia modern. Dalam kesimpulan, dekomposisi adalah proses yang mendasari alam semesta, dari penguraian bahan kimia hingga perubahan sosial dan politik. Dengan memahami konsep dekomposisi, kita dapat lebih memahami bagaimana dunia ini berubah dan berkembang.