Arti Kata "wahdiah" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "wahdiah" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

wahdiah

wah·di·ah Ar n 1 persesuaian, persatuan pendapat; 2 kesendirian; kesepian

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "wahdiah"

📝 Contoh Penggunaan kata "wahdiah" dalam Kalimat

1.Dalam pertemuan hari itu, setiap anggota mencapai persesuaian pendapat, menciptakan suasana wahdiah.
2.Pada saat itu, dia merasa kesepian dan kesendirian, karena semua temannya telah pergi ke tempat lain.
3.Dalam kehidupan bermasyarakat, penting untuk menciptakan suasana wahdiah, dimana setiap individu bekerja sama dan saling menghargai.
4.Ia memutuskan untuk menghabiskan hari itu sendiri, karena merasa tidak memiliki keinginan untuk menghabiskan waktu dengan orang lain, dan menyebutnya sebagai kesendirian yang dia cari.
5.Pada akhirnya, kita semua mencari kesepian dan kesendirian sebagai wahdiah dalam hidup, tempat kita dapat menenangkan diri dan merenungkan kehidupan kita.

📚 Artikel terkait kata "wahdiah"

Mengenal Kata 'wahdiah' - Inspirasi dan Motivasi

Mengenal Kata "wahdiah" - Inspirasi dan Motivasi

Kata "wahdiah" memiliki makna yang luas dan kompleks dalam bahasa Indonesia. Dalam arti resmi, "wahdiah" memiliki dua arti, yaitu persesuaian atau persatuan pendapat, serta kesendirian atau kesepian. Kata ini berasal dari kata Arab "wahdah" yang berarti persatuan atau kesatuan. Kata "wahdiah" memiliki konteks historis yang menarik. Pada masa lalu, kata ini digunakan dalam konteks filsafat dan teologi untuk menjelaskan konsep persatuan antara individu dengan Tuhan. Dalam konteks ini, wahdiah diartikan sebagai keadaan di mana individu memiliki persesuaian dengan Tuhan dan memiliki kesendirian dalam menghadapi kehidupan.

Penggunaan Kata "wahdiah" dalam Kalimat yang Alami

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan kata "wahdiah" dalam kalimat yang alami: - Dalam kehidupan sehari-hari, kita seringkali mencari wahdiah dalam hubungan kita dengan orang lain. Wahdiah ini termanifestasikan dalam bentuk persesuaian pendapat dan keputusan yang diambil bersama. - Di sisi lain, wahdiah juga dapat diartikan sebagai kesendirian dalam menghadapi kehidupan. Pada saat seperti itu, kita harus memiliki kekuatan mental untuk menghadapi tantangan dan kesulitan yang dihadapi.

Relevansi Kata "wahdiah" dalam Kehidupan Sehari-Hari

Kata "wahdiah" memiliki relevansi yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam era modern ini, kita seringkali mencari wahdiah dalam bentuk persesuaian dengan orang lain. Namun, kita juga harus memiliki kesendirian dalam menghadapi kehidupan dan membuat keputusan yang tepat. Dalam budaya Indonesia modern, kata "wahdiah" seringkali diartikan sebagai keadaan di mana individu memiliki persesuaian dengan Tuhan dan memiliki kesendirian dalam menghadapi kehidupan. Dalam konteks ini, wahdiah diartikan sebagai keadaan di mana individu memiliki kekuatan mental untuk menghadapi tantangan dan kesulitan yang dihadapi.