Arti Kata "samanera" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "samanera" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

samanera

sa·ma·ne·ra /samanéra/ n calon rahib Buddha

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "samanera"
Advertisement
Loading advertisement...

📝 Contoh Penggunaan kata "samanera" dalam Kalimat

1.Seorang samanera baru saja bergabung dengan biara dan akan menjalani pelatihan spiritual.
2.samanera harus menjalani pelatihan keras selama 6 tahun sebelum dapat menjadi rahib Buddha.
3.Dalam agama Buddha, samanera diharapkan dapat menjadi contoh moralitas yang baik bagi masyarakat.
4.samanera di biara tersebut dikenal karena kepeduliannya terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.
5.Ia memutuskan untuk menjadi samanera setelah mengalami perubahan dalam hidupnya yang mendalam.

📚 Penggunaan kata "samanera" dalam artikel

Kata "Samanera" dalam Bahasa Indonesia: Pengertian dan Konteks

Dalam bahasa Indonesia, kata "samanera" memiliki makna yang khusus dan terkait dengan agama Buddha. Secara umum, samanera dapat diartikan sebagai calon rahib Buddha yang masih menjalani proses pendidikan dan pelatihan untuk menjadi rahib Buddha yang sebenarnya. Dalam sejarah, samanera biasanya menjalani masa pendidikan selama beberapa tahun sebelum dinilai siap untuk menjadi rahib Buddha. Samanera memiliki peran penting dalam agama Buddha, karena mereka berperan sebagai pelajar dan pendidik yang membantu memahamkan ajaran Buddha kepada umat Buddha lainnya. Oleh karena itu, samanera harus memiliki pengetahuan dan kemampuan yang cukup untuk menjalankan tugas mereka dengan baik. Dalam praktiknya, kata "samanera" sering digunakan dalam kalimat-kalimat seperti: "Dia ingin menjadi samanera untuk memahami lebih dalam tentang ajaran Buddha." atau "Dia telah menjadi samanera selama 5 tahun dan sekarang siap untuk menjadi rahib Buddha." Dalam contoh-contoh ini, kata "samanera" digunakan untuk menggambarkan status seseorang yang masih dalam proses pendidikan dan pelatihan untuk menjadi rahib Buddha. Dalam kehidupan sehari-hari, kata "samanera" juga memiliki relevansi dengan budaya Indonesia modern. Banyak orang yang tertarik dengan agama Buddha dan ingin memahami lebih dalam tentang ajaran Buddha, sehingga mereka ingin menjadi samanera untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang lebih luas. Oleh karena itu, kata "samanera" memiliki makna yang positif dan dapat digunakan untuk menggambarkan proses pendidikan dan pelatihan yang dilakukan oleh seseorang untuk menjadi rahib Buddha yang sebenarnya. Dengan demikian, kata "samanera" memiliki makna yang khusus dan terkait dengan agama Buddha, dan memiliki relevansi dengan budaya Indonesia modern.