Arti Kata "pelecok" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "pelecok" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

pelecok

pe·le·cok /pelécok/, ter·pe·le·cok v tergeliat (kaki, tangan, dsb): kakinya ~ krn jatuh; terkilir

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "pelecok"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "pelecok" dalam Kalimat

1.Berikut adalah lima contoh kalimat dalam bahasa Indonesia yang menggunakan kata "pelecok":
2.Karena terpelecok saat berlari, aku tidak bisa melanjutkan kejuaraan.
3.Pada hari itu, hujan deras membuat jalan menjadi licin dan banyak orang terpelecok.
4.Dia pernah terpelecok saat bermain sepak takraw, tapi dia tidak kehilangan semangat.
5.Dalam melakukan latihan kebugaran, penting untuk tidak terpelecok agar tidak cedera.

📚 Penggunaan kata "pelecok" dalam artikel

Mengenal Kata "Pelecok" dalam Bahasa Indonesia - Inspirasi dan Motivasi

Kata "pelecok" sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, tetapi apa sih maknanya sebenarnya? Kata ini memiliki makna yang sederhana, tetapi memiliki konteks yang kompleks. Dalam arti resmi, pelecok berarti tergeliat atau terkilir, seperti kaki atau tangan yang terjatuh dan mengalami cedera. Kata "pelecok" memiliki asal-usul yang menarik. Dalam bahasa Indonesia, kata ini berasal dari kata "lekok", yang berarti tergeliat atau terkilir. Kata ini kemudian berkembang menjadi "pelecok" dan digunakan dalam berbagai konteks. Dalam budaya Indonesia, kata "pelecok" sering digunakan untuk menggambarkan kejadian yang tidak mengenakan, seperti terjatuh atau terkilir. Berikut beberapa contoh penggunaan kata "pelecok" dalam kalimat yang alami: * "Saya pelecok ketika berlari di lapangan olahraga." * "Dia terpelecok karena terjatuh dari tangga." * "Saya merasa terpelecok setelah bermain sepak bola dengan teman." Kata "pelecok" memiliki relevansi yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam budaya Indonesia, kata ini sering digunakan untuk menggambarkan kejadian yang tidak mengenakan atau tidak diinginkan. Namun, kata ini juga dapat digunakan untuk menggambarkan kejadian yang positif, seperti terjatuh dan kemudian bangkit lagi. Dalam konteks ini, kata "pelecok" dapat menjadi inspirasi dan motivasi untuk menghadapi tantangan dan mencapai kesuksesan. Dalam kesimpulan, kata "pelecok" memiliki makna yang sederhana tetapi memiliki konteks yang kompleks. Dalam budaya Indonesia, kata ini sering digunakan untuk menggambarkan kejadian yang tidak mengenakan atau tidak diinginkan. Namun, kata ini juga dapat digunakan untuk menggambarkan kejadian yang positif dan menjadi inspirasi dan motivasi untuk menghadapi tantangan.