Arti Kata "murung" Menurut KBBI

Mengenal Kata Murung: Makna dan Penggunaan

Kata murung sering digunakan dalam percakapan sehari-hari untuk menggambarkan perasaan sedih atau kecewa. Namun, sebelumnya, kata ini memiliki makna yang lebih luas dan kompleks. Dalam konteks historis, kata murung digunakan untuk menggambarkan wajah yang biasanya berseri, tetapi berubah menjadi murung atau kecewa. Makna ini masih relevan hingga saat ini, terutama dalam situasi-situasi yang memicu perasaan sedih atau kecewa. Penggunaan kata murung dalam kalimat alami dapat dilihat dalam beberapa contoh berikut: "Wajahnya menjadi murung setelah mendengar berita bahwa kekasihnya berpaling"; "Dia menjadi murung setelah gagal dalam ujian"; atau "Ketika berita buruk menyebarnya, wajahnya menjadi murung." Dengan demikian, kata murung dapat menggambarkan perasaan sedih atau kecewa yang dialami seseorang. Dalam kehidupan sehari-hari, kata murung masih relevan dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Misalnya, ketika kita mendengar berita buruk, kita mungkin akan merasa murung dan kecewa. Dalam budaya Indonesia modern, kata murung juga digunakan dalam konteks perasaan sedih atau kecewa yang dialami seseorang. Oleh karena itu, penting untuk memahami makna dan penggunaan kata murung agar dapat mengkomunikasikan perasaan sedih atau kecewa dengan lebih efektif.