Arti Kata "kocok" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "kocok" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

kocok

ko·cok v guncang (tt obat dl botol dsb): -- dulu obat itu sebelum diminum;
me·ngo·cok v 1 mengguncang(-guncang): ~ nya jangan terlalu keras; 2 mengacu: ibu sedang ~ telur; 3 cak menghasut untuk memecah-belah (bertengkar atau bermusuhan); 4 cak membuat orang tertawa: ~ perut; 5 ki mencampuradukkan: ~ adat dan syarak;
pe·ngo·cok n alat untuk mengocok (telur, adonan, dsb);
~ perut cak orang yg bisa membuat orang lain (khalayak, penonton) tertawa; badut; pelawak

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "kocok"
Advertisement
Loading advertisement...

📝 Contoh Penggunaan kata "kocok" dalam Kalimat

1.Sebelum diminum, obat harus diocok terlebih dahulu untuk mencampurkan bahan-bahannya.
2.Pada hari minggu, ibu sedang mengocok telur untuk memasak sarapan.
3.Pada acara hiburan malam itu, pelawak yang terkenal bisa membuat penonton tertawa dengan mengocok perutnya.
4.Guru membawa alat pengocok adonan untuk membuat kue.
5.Mereka mengatakan bahwa mengocok adat dengan syarak tidak akan pernah menghasilkan hasil yang baik dalam kehidupan.

📚 Penggunaan kata "kocok" dalam artikel

Berbagai Makna Kata "Kocok" dalam Bahasa Indonesia

Kata "kocok" memiliki makna yang beragam dalam bahasa Indonesia. Dalam konteks historis, kata ini digunakan untuk menggambarkan proses mengguncang atau mengaduk suatu benda, seperti obat dalam botol atau adonan. Makna ini masih digunakan hingga saat ini, terutama dalam konteks medis atau dapur.

Penggunaan Kata "Kocok" dalam Kalimat yang Alami

Kata "kocok" juga dapat digunakan dalam kalimat yang lebih formal. Misalnya, seseorang dapat mengatakan "Sebelum diminum, obat itu harus kocok terlebih dahulu untuk mengaduk campuran." Dalam konteks lain, kata ini dapat digunakan untuk menggambarkan proses mengaduk adonan atau mengguncang telur. Contoh lain adalah "Ibu sedang kocok telur untuk membuat sarapan pagi hari."

Relevansi Kata "Kocok" dalam Kehidupan Sehari-Hari

Dalam kehidupan sehari-hari, kata "kocok" memiliki makna yang lebih luas. Selain menggambarkan proses mengguncang atau mengaduk, kata ini juga dapat digunakan untuk menggambarkan proses mengaduk adat dan syarak (hukum Islam) dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya, seseorang dapat mengatakan "Saya harus kocok adat dan syarak dalam kehidupan sehari-hari agar tetap dalam jalur yang benar." Dalam konteks lain, kata ini dapat digunakan untuk menggambarkan seseorang yang dapat membuat orang lain tertawa, seperti pelawak atau badut.