Arti Kata "kersak" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "kersak" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

kersak

ker·sak n bunyi spt rumput kering yg diinjak

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "kersak"

πŸ“ Contoh Penggunaan kata "kersak" dalam Kalimat

1.Dengan langkah beratnya, dia menginjak rumput kering yang kerask di atas tanah lapang.
2.Kesat dan keras, bunyi kerak di jalan membuatku bangun dari tidur.
3.Dalam hutan kering, bunyi kerak di bawah kaki hewan liar menggambarkan kehidupan liar.
4.Bunyi kerask di jalan membuatku ingat kejadian buruk di masa lalu.
5.Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mendengar bunyi kerak di jalan saat musim hujan.

πŸ“š Artikel terkait kata "kersak"

Mengenal Kata 'kersak' - Inspirasi dan Motivasi

Mengenal Kata "kersak" - Bunyi yang Mengingatkan pada Alam

Kata "kersak" adalah suatu bunyi yang familiar bagi kita, terutama bagi mereka yang sering bermain di alam terbuka. Dalam arti resmi, "kersak" berarti bunyi seperti rumput kering yang diinjak. Namun, bagaimana kata ini muncul dan berkembang menjadi bagian dari bahasa Indonesia kita? Kata "kersak" memiliki sejarah yang panjang di tanah air. Dalam konteks sosial, "kersak" sering diasosiasikan dengan kegiatan bermain, seperti berlari di lapangan hijau atau bermain sepak bola di padang rumput. Suara "kersak" pun sering menjadi suara latar belakang kegiatan-kegiatan tersebut. Dengan demikian, kata "kersak" menjadi bagian dari kenangan kita tentang masa kecil dan kegembiraan.

Contoh Penggunaan Kata "kersak" dalam Kalimat Alami

Berikut beberapa contoh penggunaan kata "kersak" dalam kalimat yang alami: - Suara "kersak" rumput kering membuat saya merasa kesal. - Saat saya berlari di lapangan, suara "kersak" tanah di bawah kaki saya sangat nyaman. - Suara "kersak" air yang mengalir di sungai sangat menenangkan. Dalam kehidupan sehari-hari, kata "kersak" masih relevan dan sering digunakan. Baik itu dalam konteks bermain, berolahraga, atau bahkan dalam kehidupan sehari-hari, suara "kersak" masih dapat menimbulkan kenangan dan emosi. Dengan demikian, kata "kersak" tetap menjadi bagian dari bahasa Indonesia kita dan akan terus berkembang seiring waktu.

Relevansi Kata "kersak" dalam Kehidupan Sehari-hari

Kata "kersak" tidak hanya memiliki makna yang spesifik, tetapi juga memiliki relevansi yang luas dalam kehidupan sehari-hari. Dalam kehidupan modern, kita sering kali melupakan suara-suara alami dan hanya fokus pada kebisingan kota. Namun, dengan mengingat kata "kersak", kita dapat kembali menghargai keindahan dan keaslian suara-suara alami yang ada di sekitar kita.