Arti Kata "bantut" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "bantut" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

bantut

ban·tut v, mem·ban·tut v merintangi; menghalangi; menghambat (kemajuan, perkembangan, dsb): penyelundupan - perkembangan perekonomian;
ter·ban·tut v 1 terlarang; terhambat (sehingga gagal, tidak jadi, tidak selesai, dsb); 2 tidak dapat menjadi besar (tt buah-buahan, tanaman, dsb): mataku sudah -, ki tak mau tidur (terpejam) lagi

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "bantut"

πŸ“ Contoh Penggunaan kata "bantut" dalam Kalimat

1.Kurikulum baru akan terbanΒ­tut karena tidak mendapatkan dukungan yang cukup dari masyarakat.
2.Pemerintah berusaha melawan penyelundupan narkotika yang terΒ­banΒ­tut dengan sistem penegakan hukum yang efektif.
3.Kebijakan pemerintah terΒ­banΒ­tut karena mengabaikan kepentingan rakyat kecil.
4.Mataku sudah terΒ­banΒ­tut, jadi aku tak mau tidur lagi karena terlalu lelah.
5.Perkembangan perekonomian negara terΒ­banΒ­tut oleh korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan.

πŸ“š Artikel terkait kata "bantut"

Mengenal Kata 'bantut' - Inspirasi dan Motivasi

Mengenal Kata "bantut" - Inspirasi dan Motivasi

Kata "bantut" mungkin tidakamiliar bagi banyak orang, tapi apa yang terlintas di benak Anda ketika mendengarnya? Menurut KBBI, "bantut" memiliki arti merintangi, menghalangi, atau menghambat kemajuan atau perkembangan. Dalam konteks sejarah, kata ini sering digunakan dalam konteks politik, ekonomi, atau sosial. Penggunaan kata "bantut" dalam konteks ini dapat dilihat dalam pernyataan seperti: "Peraturan pemerintah baru ini akan bantut kemajuan industri kita". Dalam konteks ekonomi, kata ini juga digunakan untuk menggambarkan dampak negatif dari kebijakan pemerintah terhadap perekonomian. Namun, kata "bantut" juga memiliki makna lain, yaitu terlarang atau terhambat. Dalam konteks ini, kata ini digunakan untuk menggambarkan situasi di mana seseorang atau sesuatu tidak dapat berkembang atau mencapai tujuan karena adanya halangan atau rintangan. Dalam kehidupan sehari-hari, kata "bantut" masih memiliki relevansi. Misalnya, ketika kita mencoba untuk memulai bisnis baru, kita mungkin akan menghadapi rintangan-rintangan seperti biaya yang tinggi, persaingan yang ketat, atau kekurangan sumber daya. Dalam kasus seperti ini, kata "bantut" dapat digunakan untuk menggambarkan situasi yang sulit dan membutuhkan kesabaran dan ketabahan. Dalam budaya Indonesia modern, kata "bantut" juga memiliki makna yang lebih luas. Misalnya, dalam konteks musik, kata ini digunakan untuk menggambarkan suara yang keras dan mengganggu. Dalam konteks ini, kata "bantut" dapat digunakan untuk menggambarkan suara yang tidak enak didengar dan membutuhkan perubahan. Dalam kesimpulan, kata "bantut" memiliki makna yang kompleks dan dapat digunakan dalam berbagai konteks. Dalam kehidupan sehari-hari, kata ini dapat digunakan untuk menggambarkan rintangan-rintangan yang kita hadapi dan membutuhkan kesabaran dan ketabahan untuk mengatasinya.