Arti Kata "arai" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "arai" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

arai

1arai Mk n mayang-mayang: -- enau

2arai ark n takaran beras (dua cupak)

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "arai"
Advertisement
Loading advertisement...

📝 Contoh Penggunaan kata "arai" dalam Kalimat

1.Di pasar tradisional, pedagang menjual arai enau segar kepada para pembeli.
2.Pada kegiatan pertanian, arai digunakan sebagai takaran beras untuk membagi hasil panen.
3.Saat mengaji, guru membaca ayat suci dengan nada yang lembut, seperti suara arai yang mengalir.
4.Pada festival budaya, arai enau dijadikan sebagai simbol keberkahan dan kebahagiaan.
5.Guru membimbing siswa untuk memahami arti arai dalam bahasa Indonesia, sehingga mereka dapat menggunakan kata tersebut dengan tepat.

📚 Penggunaan kata "arai" dalam artikel

Mengenal Kata "arai" - Gaya Bahasa Tradisional

Kata "arai" memiliki makna yang unik dalam bahasa Indonesia. Secara umum, "arai" merujuk pada sebuah wadah yang digunakan untuk menampung bahan makanan, seperti enau atau beras. Namun, dalam konteks historis dan sosial, "arai" juga memiliki makna yang lebih luas, seperti sebuah unit takaran atau ukuran. Sejarah Kata "arai" menunjukkan bahwa kata ini telah digunakan dalam bahasa Indonesia sejak zaman dahulu. Dalam budaya tradisional, "arai" sering digunakan sebagai alat untuk mengukur jumlah beras atau makanan lainnya. Oleh karena itu, kata "arai" memiliki nilai yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Contoh Penggunaan Kata "arai" dalam kalimat yang alami adalah sebagai berikut: - "Ibu mengukur beras dengan menggunakan arai" (di sini, "arai" digunakan sebagai alat untuk mengukur jumlah beras). - "Anak-anak sedang bermain dengan arai mayang-mayang enau" (di sini, "arai" digunakan sebagai wadah untuk menampung enau). - "Pembeli membeli beras dengan jumlah dua arai" (di sini, "arai" digunakan sebagai unit takaran untuk mengukur jumlah beras). Dalam kehidupan sehari-hari, kata "arai" masih digunakan dalam berbagai konteks. Misalnya, dalam tradisi budaya, "arai" digunakan sebagai alat untuk mengukur jumlah beras atau makanan lainnya. Dalam kehidupan modern, kata "arai" juga digunakan dalam konteks lain, seperti dalam perbendaharaan kata atau bahasa sehari-hari. Oleh karena itu, kata "arai" masih memiliki nilai yang sangat penting dalam bahasa Indonesia.