Arti Kata "alga" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "alga" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

alga

al·ga a tumbuhan berklorofil, berukuran dr beberapa mikron sampai bermeter-meter, hidupnya bergantung pd gerakan air di dl air tawar atau air laut;
-- filamen alga yg tiap-tiap selnya berhubungan membentuk tali panjang

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "alga"
Advertisement
Loading advertisement...

📝 Contoh Penggunaan kata "alga" dalam Kalimat

1.alga adalah organisme fotosintetik yang hidup di air.
2.Penelitian tentang alga berkembang pesat dalam bidang bioteknologi.
3.Beberapa spesies alga dapat digunakan sebagai sumber nutrisi yang kaya akan protein.
4.alga juga sering dijadikan sebagai pakan ikan di akuakultur.
5.Pencemaran air dapat menyebabkan pertumbuhan alga yang berlebihan.

📚 Penggunaan kata "alga" dalam artikel

Definisi Alga

Alga merupakan kelompok organisme fotosintetik yang hidup di lingkungan air, baik air tawar maupun air laut. Alga dapat ditemukan di berbagai habitat seperti sungai, danau, laut, maupun kolam. Organisme ini memiliki beragam bentuk dan warna yang bervariasi mulai dari hijau, merah, coklat, hingga biru. Alga memiliki peran penting dalam ekosistem sebagai produsen primer yang menyediakan makanan bagi organisme lain dalam rantai makanan.

Alga memiliki kemampuan untuk melakukan fotosintesis, yaitu proses pembuatan makanan menggunakan energi matahari, karbon dioksida, dan air. Proses ini menghasilkan oksigen sebagai hasil sampingan yang sangat penting bagi kehidupan di bumi. Beberapa spesies alga juga mampu bertahan dalam kondisi ekstrem dan memiliki adaptasi yang unik untuk bertahan hidup di lingkungan yang keras.

Penelitian tentang alga terus berkembang dalam bidang bioteknologi karena potensi yang dimilikinya. Beberapa spesies alga telah digunakan sebagai sumber bahan baku untuk produksi makanan, kosmetik, obat-obatan, dan biofuel. Kandungan gizi yang tinggi dan kemampuan reproduksi yang cepat membuat alga menjadi alternatif yang menarik dalam upaya mengatasi masalah pangan dan energi di masa depan.

Di bidang akuakultur, alga sering dijadikan sebagai pakan ikan karena kandungan nutrisinya yang lengkap. Pemberian pakan alga dapat meningkatkan pertumbuhan dan kesehatan ikan dalam sistem budidaya. Namun, pertumbuhan alga yang berlebihan juga dapat menjadi masalah jika tidak dikendalikan dengan baik karena dapat menyebabkan kerusakan ekosistem perairan dan menurunkan kualitas air.

Oleh karena itu, pengelolaan lingkungan perairan yang baik sangat penting untuk mencegah pertumbuhan alga yang berlebihan. Upaya-upaya seperti pengendalian limbah industri dan pertanian, serta monitoring kualitas air perlu dilakukan secara teratur. Dengan menjaga keseimbangan ekosistem perairan, kita dapat meminimalkan dampak negatif pertumbuhan alga berlebihan dan menjaga keberlanjutan lingkungan hidup bagi generasi mendatang.