Arti Kata "enterograf" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "enterograf" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

enterograf

en·te·ro·graf /énterograf/ n alat untuk mencatat gerak usus

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "enterograf"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "enterograf" dalam Kalimat

1.Dokter menekankan pentingnya menggunakan enterograf untuk mendiagnosis penyakit pencernaan pasien.
2.Pemerintah harus membeli beberapa alat enterograf untuk menangani masalah kesehatan masyarakat.
3.Ibu menemukan enterograf di klinik dan menggunakannya untuk mendeteksi gejala anaknya.
4.Prosedur pemeriksaan dengan enterograf memungkinkan dokter untuk memahami keadaan usus dalam tubuh pasien.
5.Dalam laboratorium, ilmuwan menggunakan enterograf untuk mengamati pola gerak usus tikus dalam penelitian mereka.

📚 Penggunaan kata "enterograf" dalam artikel

Mengenal Kata "Enterograf" dan Fungsinya dalam Kedokteran

Kata "enterograf" telah digunakan dalam konteks kedokteran untuk menggambarkan alat yang digunakan untuk mencatat gerak usus. Dalam beberapa dekade terakhir, enterograf telah menjadi salah satu alat yang paling penting dalam diagnosa penyakit usus. Dengan menggunakan enterograf, dokter dapat memantau gerak usus pasien dan mendeteksi adanya gangguan pada sistem pencernaan. Enterograf digunakan dalam berbagai kasus, termasuk diagnosa penyakit usus seperti inkontinensia usus, ileus, dan lain-lain. Dengan membaca hasil scan enterograf, dokter dapat mengetahui secara akurat kondisi usus pasien dan merencanakan terapi yang tepat. Contoh penggunaan kata enterograf dalam kalimat yang alami adalah sebagai berikut: Dokter menggunakan enterograf untuk memantau gerak usus pasien yang didiagnosis menderita inkontinensia usus. Dengan demikian, dokter dapat mengetahui secara akurat kondisi usus pasien dan merencanakan terapi yang tepat. Selain itu, enterograf juga digunakan dalam penelitian untuk memahami lebih lanjut tentang cara kerja sistem pencernaan manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, enterograf tidak langsung berdampak pada kehidupan masyarakat. Namun, penemuan dan pengembangan enterograf telah membantu meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Dengan demikian, masyarakat dapat menikmati pelayanan kesehatan yang lebih baik dan lebih efektif.