Arti Kata "baitulmal" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "baitulmal" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

baitulmal

bai·tul·mal n Isl tempat penyimpanan harta benda; rumah perbendaharaan

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "baitulmal"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "baitulmal" dalam Kalimat

1.Pemerintah setempat mengalokasikan dana untuk pembangunan baitulmal di kampung.
2.Pada masa lalu, baitulmal digunakan sebagai tempat penyimpanan harta milik masyarakat.
3.Sebagai warga, saya terkesan dengan keberhasilan baitulmal dalam membantu mereka yang membutuhkan.
4.Dalam tradisi Islam, baitulmal berfungsi sebagai pengelola harta untuk kepentingan umat.
5.Di daerah pedesaan, baitulmal menjadi sumber harapan bagi mereka yang menghadapi kesulitan ekonomi.

📚 Penggunaan kata "baitulmal" dalam artikel

Mengenal Kata "Baitulmal" - Inspirasi dan Motivasi

Dalam konteks Islam, baitulmal merupakan istilah yang memiliki makna yang sangat penting. Secara harfiah, baitulmal berarti "rumah perbendaharaan" atau "tempat penyimpanan harta benda". Namun, dalam konteks historis dan sosial, baitulmal lebih dari itu. Ia merupakan lembaga yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mengalokasikan harta benda untuk kepentingan umat. Sejarah baitulmal dimulai pada masa Nabi Muhammad saw., ketika ia memerintahkan para sahabatnya untuk membentuk sebuah lembaga yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan zakat dan mengalokasikannya bagi yang membutuhkan. Dari situ, baitulmal berkembang menjadi lembaga yang sangat penting dalam masyarakat Islam. Baitulmal tidak hanya merupakan tempat penyimpanan harta benda, tetapi juga merupakan simbol keadilan dan kemampuan masyarakat untuk mengalokasikan sumber daya dengan bijak. Dalam kehidupan sehari-hari, baitulmal masih memiliki relevansi yang signifikan, terutama dalam konteks pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi. Contoh penggunaan kata baitulmal dalam kalimat yang alami adalah: "Lembaga baitulmal di desa kami telah berhasil mengumpulkan zakat dan mengalokasikannya bagi warga yang membutuhkan." Atau, "Pemerintah telah membentuk lembaga baitulmal sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat." Dalam kehidupan sehari-hari, baitulmal dapat menjadi inspirasi bagi kita untuk lebih peduli dengan kebutuhan orang lain dan berpartisipasi dalam pengembangan ekonomi masyarakat. Dengan demikian, baitulmal tidak hanya merupakan lembaga yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan harta benda, tetapi juga sebagai simbol keadilan dan kemampuan masyarakat untuk mengalokasikan sumber daya dengan bijak.