Arti Kata "erotika" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "erotika" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

erotika

ero·ti·ka /érotika/ n Sas karya sastra yg tema atau sifatnya berkenaan dng nafsu kelamin atau keberahian: karya -- tidak sama dng pornografi

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "erotika"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "erotika" dalam Kalimat

1.Buku novel tersebut merupakan contoh karya sastra dengan tema erotik yang sangat menarik.
2.Penelitian mengenai seksualitas manusia dapat dikategorikan sebagai ilmu pengetahuan tentang psikologi erotik.
3.Sebagai karya sastra, novel itu membahas tentang cinta dan keberanian secara erotik yang sangat menarik.
4.Dalam proses pembelajaran, guru harus memahami cara menghadapi topik yang sensitif seperti erotik dengan bijak.
5.Pertunjukan teater yang membahas tentang kebebasan erotik itu sangat menarik dan mendapat sambutan yang luar biasa dari penonton.

📚 Penggunaan kata "erotika" dalam artikel

Mengenal Kata "Erotika" - Inspirasi untuk Karya Sastra yang Menyentuh Jiwa

Kata "erotika" telah menjadi salah satu istilah yang paling sering digunakan dalam konteks sastra dan seni. Namun, apa sebenarnya makna dari kata ini? Dalam bahasa Indonesia, kata "erotika" memiliki arti yang sangat spesifik, yaitu "sas karya sastra yg tema atau sifatnya berkenaan dng nafsu kelamin atau keberahian". Dalam konteks ini, kata "erotika" tidak sama dengan "pornografi", karena fokusnya lebih pada tema dan sifat dari karya sastra, bukan pada konten erotik itu sendiri. Dalam sejarahnya, kata "erotika" telah berkembang sejak zaman kuno, dimana sastra dan seni telah digunakan sebagai alat untuk mengungkapkan perasaan manusia, termasuk nafsu kelamin. Dalam zaman modern, kata ini telah berkembang menjadi bagian dari kesadaran budaya, di mana karya sastra yang memiliki tema erotik menjadi lebih umum dan diakui. Banyak penulis yang menggunakan kata "erotika" dalam karyanya untuk menggambarkan tema dan sifat yang lebih dalam dan kompleks. Contoh penggunaan kata "erotika" dalam kalimat yang alami adalah sebagai berikut: "Karya sastra yang memiliki tema erotik sangat populer di kalangan pembaca muda", atau "Penulis yang menggunakan tema erotik dalam karyanya dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang isu-isu sosial". Dalam contoh-contoh ini, kata "erotika" digunakan untuk menggambarkan tema dan sifat dari karya sastra, bukan pada konten erotik itu sendiri. Dalam kehidupan sehari-hari, kata "erotika" memiliki relevansi yang sangat penting dalam budaya Indonesia modern. Banyak penulis dan seniman yang menggunakan tema erotik dalam karyanya untuk mengungkapkan perasaan dan pengalaman manusia. Dalam konteks ini, kata "erotika" dapat digunakan sebagai inspirasi untuk karya sastra yang menyentuh jiwa dan membuat pembaca merasa terhubung dengan tema yang dipaparkan.